22 September 2004

hiusten wi haf sam prablem.....

Sudah pagi lagi. Suara anak-anak kecil itu juga udah mulai rame, bunyi pripitan parkiran, satpam yang sok galak, dan menunggu-nunggu ibu kantin buka. Dah hampir 3 minggu menjadi rutinitas yang tak pernah lepas.

Buka Ym, berharap ada msg dari Bang febri untuk listing query yang belon selesei juga, sementara siang nanti kita akan berada dalam sebuah bis pengap bertrayek blitar-malang. tak ada. yang ada hanya sapaan dari si babi tukang ganggu tidur itu. ya maap kalo saya ndak ada semalam.

Mata belum ngantuk, perut sudah lapar. Kenapa sih 2 organ tubuh ini nggak pernah mau kompak. Ngeliat hp, udah sama aja kaya batu. Diam.

"Anda percaya keberuntungan bang?"
"Nggak ada yang namanya keberuntungan, sama seperti layaknya kesengajaan"
"Yah setidaknya saya cukup beruntung untuk tidak percaya dengan keberuntungan...."